Senin, 24 November 2008

Bergantung Komputer

Hal paling memprihatinkan sebagai pengajar desain grafis adalah, banyak peserta didik yang berfikir bahwa penguasaan komputer adalah segalanya.... Maka, pada pertemuan pertama selalu saya katakan, "...yang sudah mahir corelDraw dan photoshop, jangan terlalu yakin akan dapat nilai bagus...!" Hal ini saya katakan untuk memberi shock teraphy pada siswa maupun mahasiswa yang merasa GE-ER karena sudah menguasai dua program tersebut. Saya lanjutkan, "Ini bukan mata kuliah Komputer, tapi Desain Grafis yang menggunakan alat bantu komputer..." Komputer hanyalah alat bantu. Yang terpenting tetap kreativitas, ide! Betapapun mahirnya mengoprasikan komputer, kalau idenya mandul ya tidak akan lahir karya desain yang bagus.

Proses desain harus dilewati, yaitu dimulai dengan menentukan tema terlebih dahulu. Dilanjutkan cari referensi tentang tema tersebut (product knowledge) dan menentukan siapa sasarannya (target audience).  Kemudian menentukan ilustrasi dan teks (judul, dll), membuat sketsa2 kasar (rough layout), dan kalau semuanya sudah mantap baru menghidupkan komputer.

Banyak kesalahan terjadi, siswa/mahasiswa buru-buru menghidupkan komputer sebelum diperoleh ide. Apa yang mau dikerjakan? Tentu cara kerja demikian tidak efektif. Mereka berjam-jam di depan monitor tanpa hasil yang maksimal. Cara kerja demikian tidak akan menghasilkan karya desain yang dahsyat.

Kamis, 13 November 2008

PEMENANG LKS 2008/2009 PROVINSI DIY

Juara LKS 2008 / 2009 provinsi DIY masih sama dengan tahun lalu

Bidang Lomba: Kria Kayu - Kria Keramik - Animasi - DKV (Graphic Design Technology)


Lomba Kompetensi Siswa (LKS) tingkat provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta tahun 2008/2009 telah berakhir Kamis sore (13/11). Pemenang untuk empat bidang lomba yang digelar di SMK Negeri 3 Kasihan (SMSR Yogyakarta) masih tetap sama dengan LKS tahun sebelumnya. 

Kria Kayu dimenangkan oleh SMK Negeri 1 Dlingo atas nama Nuryatman dengan perolehan nilai 766. Urutan kedua dan ketiga adalah Ahmad Nur dari SMK Negeri 5 Kota Yogyakarta dengan nilai 740 dan Budiyono dari SMK Negeri 1 Kalasan yang memperoleh nilai 730. Bidang lomba Kria Keramik, juara pertama masih diduduki SMK Negeri 1 Kalasan atas nama Hermawati dengan nilai 825. Disusul temannya satu sekolah Evi Yulianti pada urutan kedua dengan nilai 810, dan Ani Supadmi dari SMK Negeri 3 Kasihan pada urutan ketiga dengan nilai 784,5.


SMSR Juara Animasi dan DKV
Dua bidang lomba yang menjadi andalan SMSR adalah Animasi dan Desain Komunikasi Visual (DKV). Tahun ini SMSR masih berhasil mempertahankan gelar juara pertama seperti tahun lalu. Di bidang Animasi Fajareka Setiawan siswa kelas 3 DKV1 SMSR meraih kemenangan mutlak dengan perolehan nilai 219. Urutan kedua adalah Imam Santosa siswa SMK Negeri 5 Kota Yogyakarta dengan nilai 213, dan pemenang ketiga adalah Aloysius Yustinus Alpha, teman sekelas Fajareka Setiawan yang memperoleh nilai 210. Jumlah peserta Animasi untuk tahun ini meningkat menjadi 10 peserta. Selain SMSR dan SMK Negeri 5 Kota, ada tambahan peserta yang baru pertamakali mengikuti LKS bidang Animasi yaitu SMK Negeri 2 Kota, SMK Negeri 3 Kota, dan SMK Negeri Pengasih Kulonprogo.

Persaingan ketat terjadi pada bidang lomba DKV. Seperti halnya Animasi, tahun ini peserta lebih marak dengan keikutsertaan SMK Negeri 2 Kota, SMK Negeri 3 Kota, SMK Negeri Pengasih Kulonprogo, dan SMK Negeri 2 Sewon. Diharapkan tahun-tahun mendatang jumlah peserta semakin bertambah sehingga DIY bisa memilih putra terbaiknya untuk maju ke LKS tingkat nasional. Dewan juri DKV yang terdiri dari Drs. Wahyu (Bromica), Dra. Helga Korda, M.Sn. (ADVY), dan Andika (Asafat Adv) memutuskan hasil kejuaraan sebagai berikut:

Juara 1 : Yulia Citra Dewi ( SMSR), nilai 2481
Juara 2 : Dimas Rajendra (SMKN 5 Kota), nilai 2357
Juara 3 : Putri Rosa (SMSR), nilai 2336
Juara 4 : Edi Lilik (SMKN 5 Kota), nilai 2277
Juara 5 : Tri (SMKN 2 Kota)
Juara 6 : Cahya (SMSR), nilai 2231
Juara 7 : Granita (SMKN 5 Kota), nilai 2194
Juara 8 : Pandu (SMKN 2 Sewon), nilai 2176
Juara 9 : .............. (SMKN 3 Kota), nilai 2167
Juara 10 : ............. (SMK Negeri Pengasih), nilai 2047
Juara 11 : .......... (SMK Negeri Pengasih), nilai 2038.

(maaf...., nama belum lengkap, tunggu bentar... saya ambil catatan dulu yaaa....)
Selamat pada para pemenang...., ketemu lagi tahun depan... semoga bagi yang belum memperoleh juara akan lebih bersemangat lagi....


Selasa, 11 November 2008

LKS Provinsi DIY Digelar di SMSR Yogyakarta

Lomba Kompetensi Siswa (LKS) tingkat Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tahun ini digelar di SMK Negeri 3 Kasihan untuk bidang lomba Animasi, Graphic Design Technologi (Desain Grafis), Kria Kayu, dan Kria Keramik.
Dibandingkan tahun lalu, jumlah peserta tahun ini meningkat. Bidang Animasi diikuti 10 peserta, Desain Grafis sebanyak 11 peserta, Kria Kayu 18 peserta, dan Kria Keramik diikuti 9 peserta. Dari lomba tingkat provinsi ini akan dipilih 3 pemenang. Juara 1 akan mewakili provinsi DIY untuk mengikuti LKS tingkat Nasional tahun 2009.
Dewan juri untuk tiap bidang lomba terdiri dari praktisi, dosen, dan Dunia Usaha. Khusus untuk bidang Animasi dan Desain Grafis, juri diambil dari praktisi atau perusahaan advertising dan animasi terkemuka.